Monday 22 September 2008

Sendiri ( lagi )

Berjalan sendiri di sudut sepi...
Di bawah purnama yang berbayang awan hitam...
Malam ini tak tampak aurora borealis yang engkau katakan indah,
Bahkan bintang yang biasanya berkedip dan berpesta di langit pun tak nampak...
Semua ikut muram, semua ikut merasakan duka...
Kutatap langit...gugugan bintang...kucari purnama yang membeku diam,
Dan kuberi senyuman...
"Sudahlah, aku tak ingin lagi mengacaunya...aku yakin dia bisa bahagia, walau tanpa aku..."
Bintang masih terdiam lesu, purnama pun masih membeku...
Semua hampa dan kosong, udara tiba-tiba begitu dingin menyergap...
"Dia tak pernah memberikan torehan luka baru untukku...aku tak pernah menganggapnya begitu..."
Aku berhenti berjalan...menekuk lututku dan berjongkok dalam sepinya jalan dan malam,
Desis angin membiusku...
"Tapi kau mencintainya......kau mencintainya....."

"Cinta bisa dinikmati tanpa harus memiliki...." aku pun kembali menatap langit, memberikan senyuman ku yang termanis

"Dia mendo'akanku semalam...dan itu sudah lebih membuatku bahagia..."

Angin berdesis nyinyir...

dan masih akan kusambung lagi ceritaku....

-Aisha-

0 comments: